Gombloh - Selamat pagi kotaku

Posted on | Monday, January 12, 2015 | No Comments

aku dilahirkan di kota di bangsal rumah sakit tua
rumahku sebaya umur kakekku berdinding batu separuh bambu
dan aku coba mengerti walau aku sering memaki
tingkah-tingkuh kotaku yang panas berbaur debu dan keringat di badanku

orang bilang kotaku kejam tak beda usia tak beda warna
bagai tangan hitam cengkeram tubuh-tubuh tergolek disana
dulu aku tak perduli walau aku sering kerutkan dahi
detak jantung berpacu dengan nafsu sering terlihat nyata di depanku

satu ketika ku berkhayal hidup ini bersinar merata
tapi lamunanku buyar oleh mimik seorang bocah
gelandangan kecil berdiri dengan rasa ingin memiliki
sepotong roti di toko yang bersih dan berjendela kaca

ku lihat seorang perempuan baya dengan orok di pangkuannya
larut malam di kaki lima menunggu warung kopi miliknya
tak berdinding beratap rumbia menempel di emper toko megah
esok 'pabila mentari tiba ku tak tahu ia dimana

kepincangan demi kepincangan tak membuat aku jera
kehidupan yang keras ini akan kuhadapi jua
tanpa terasa aku tengadah kepada-Nya aku meminta
kotaku kan tegar berdiri bukan hanya untuk satu generasi

Comments

Leave a Reply

Popular Posts